KABUPATEN SIJUNJUNG|Sejumlah siswa sekolah di Kabupaten Sijunjung ikuti Gerakan Seniman Masuk Sekolah ( GSMS ) Tahun 2023 yang dilaksanakan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sijunjung melalui Bidang Pengembangan dan Pemanfaatan Kebudayaan. Kegiatan tersebut berlangsung di Muaro Sijunjung, pada Selasa (31/10/2023).
Gerakan Seniman Masuk Sekolah adalah bentuk program seniman memberikan pembelajaran kesenian pada kegiatan ekstrakurikuler di sekolah.
Acara tersebut dihadiri Bupati Benny Dwifa Yuswir, SSTP, M.Si Sutan Gumilang bersama Wakil Bupati H. Iraddatillah, S.Pt, Forkopimda, OPD, juga dihadiri Direktur Pengembangan dan Pemanfaatan Kebudayaan Irini Dewi Wanti, SS, M.SP, Kepala Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah III Undri, SS, M.Si serta Kepala Dinas pyendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sijunjung Puji Basuki, SP, MMA. Tercatat, pada tahun 2023 ini 420 seniman melakukan pendampingan terhadap 6000 siswa di 420 sekolah se-Indonesia
Para siswa sekolah yang mengikuti kegiatan ini sangat antusias dengan peserta sekitar 25 siswa sekolah yang ada di Kabupaten Sijunjung.
Dalam sambutan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Puji Basuki, SP, MMA, menyampaikan bahwa kegiatan Gerakan Seniman Masuk Sekolah ini merupakan program kegiatan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Republik Indonesia, dimana ada kabupaten/kota dan Provinsi yang telah ditetapkan oleh Kementrian Kebudayaan Riset dan Teknologi sebagai penyelenggara.
"Alhamdulillah dari 23 kabupaten kota,salah satu yang ditunjuk oleh Kementrian Kebudayaan Riset dan Teknologi adalah Kabupetan Sijunjung yang merupakan satu - satunya mewakili Provinsi Sumatra Barat dimana dalam kegiatan GSMS ini menggunakan APBD Kabupaten Sijunjung tahun 2023" ungkapnya.
Sementara itu Bupati Benny Dwifa Yuswir, SSTP, M.Si dalam sambutan menyampaikan, bahwa sekolah sebagai institusi formal selama ini telah berusaha menjalankan fungsi akademisnya dengan mengembangkan aspek kognitif, afektif dan psikomotorik secara seimbang.
Hal ini sejalan dengan dengan peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 23 Tahun 2015 tentang penumbuhan budi pekerti, salah satu upaya tersebut dilakukan melalui Gerakan Seniman Masuk Sekolah ( GSMS ) yang di harapkan akan mampu menginspirasi, memenuhi pendidikan seutuhnya untuk membangun iklim sekolah yang menyenangkan, mengasikkan dan mencerdaskan.
"Saya berharap kegiatan GSMS ini juga dapat menciptakan warga sekolah yang dapat mengapresiasi Senin budaya yang ada di masyarakat Kabupaten Sijunjung," pungkasnya.
Selanjutnya Benny Dwifa Yuswir, SSTP, M.Si juga mengingatkan bahwa kegiatan ini harus terus dilaksanakan di Kabupaten Sijunjung ini dan untuk kedepannya akan menjadi yang lebih baik dari pada hari ini.
"Semoga dengan program Gerakan Seniman Masuk Sekolah ini bisa mencetak generasi yang unggul dibidang kesenian," ucapnya.
Di akhir kegiatan diselingi dengan pemberian Piagam penghargaan kepada para seniman dan asisten seniman sekolah yang ada di Kabupaten Sijunjung dan dilanjutkan dengan penampilan - penampilan dari anak sekolah yang ada di Kabupaten Sijunjung.(Danus)
0 Komentar