PADANG|Kebakaran kembali terjadi di Kota Padang, kali ini si jago merah melalap satu rumah warga di Jalan Lubuk Gajah, Kelurahan Pisang, Kecamatan Pauh, Kota Padang, pada Sabtu (27/7/2024).
Peristiwa tersebut dilaporkan terjadi ke Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Padang pada Sabtu 27 Juli 2024, pagi sekitar pukul 07.12 WIB.
Rinaldi Kepala Bidang Operasi (Kabid Ops) dan Sarana Prasarana (Sarpras) Dinas Damkar Kota Padang mengatakan, kejadian kebakaran itu dilaporkan oleh seorang saksi bernama Naisya Fadhila (22).
“Saksi melihat api dan asap dari sumber listrik di atap rumah, lalu saksi melaporkan kejadian itu ke Dinas Damkar Kota Padang,” katanya.
Petugas Damkar yang mendapatkan laporan tersebut, kata Rinaldi, langsung turun ke lokasi kejadian untuk memadamkan api.
“Api baru bisa dipadamkan sekitar pukul 07.50 WIB. Kami mengerahkan empat armada dengan 60 personel Damkar Padang dari Pleton A,” katanya.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran tersebut. Namun kerugian ditaksir mencapai Rp100 juta. Belum diketahui penyebab pasti kejadian kebakaran tersebut.
“Untuk penyebab kejadian kami serahkan sepenuhnya kepada pihak yang berwenang, seperti kepolisian,” kata pria yang akrab disapa Abi tersebut.
Selanjutnya dalam kesempatan ini, Dinas Damkar Padang juga mengimbau masyarakat agar lebih waspada terhadap bahaya kebakaran di tengah cuaca panas yang terjadi beberapa waktu belakangan.
Kepala Dinas (Kadis) Damkar Kota Padang, Budi Payan meminta masyarakat untuk tidak membakar sampah sembarangan yang dapat mengakibatkan kebakaran.
Kemudian, ia mengimbau warga yang hendak keluar rumah untuk memperhatikan kembali kondisi kompor di rumah telah mati.
“Akibat kondisi cuaca terik panas yang terjadi di Kota Padang beberapa hari terakhir, sesuatu yang tidak diinginkan seperti kebakaran dapat terjadi apabila masyarakat tidak waspada,” katanya.
Masyarakat, kata eks Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) itu dilarang membuka lahan dengan cara membakar, apalagi dengan kondisi cuaca panas terik yang terjadi di Kota Padang belakangan ini.
“Kemudian sama halnya antisipasi, kewaspadaan kebakaran rumah padat penduduk. Karena kondisi panas ditambah dengan angin, jika terjadi kebakaran pastinya akan sangat cepat meluas apalagi jika rumah yang terbakar itu berbahan kayu,” katanya.
Budi Payan juga sesumbar mengeklaim pihaknya terus melakukan sosialiasi langsung ke masyarakat akan pencegahan kebakaran.
“Kami memohon bantuan 104 Lurah dan 11 Camat sosialisasi ke masyarakat terkait pencegahan dan dampak bahaya kebakaran,” tuturnya.
Sumber: RADARSUMBAR.COM
0 Komentar