![]() |
Ilustrasi perampok bersenjata api. (shutterstock ) |
PEKANBARU|Polisi menangkap enam pelaku perampokan BRI Link di Kecamatan Bangko Pusako, Kabupaten Rokan Hilir (Rohil), Riau, Sabtu (22/2/2025).
Kabid Humas Polda Riau, Kombes Anom Karibianto menyebut, enam orang pelaku berinisial HN (56), TO (29), SO alias Wondo (38), MS (30), BA (44), serta seorang perempuan, SR alias Ayu (36). Dilansir dari Kompas.com .
Dari tangan para pelaku, petugas menyita barang bukti 1 pucuk senjata air softgun, 1 unit motor, 3 unit handphone, 2 butir peluru air softgun, hingga pakaian pelaku.
"Para pelaku ini sebelumnya melakukan perampokan di warung sekaligus BRI Link di pinggir jalan lintas Riau-Sumatera Utara. Mereka ditangkap tim gabungan Satreskrim Polres Rohil, Polsek Bangko dan dibantu Jatanras Polda Riau," kata Anom saat diwawancarai wartawan di Pekanbaru, Sabtu.
Dalam menjalankan aksi kejahatan, para pelaku berbagai peran. Ada yang sebagai eksekutor, yaitu SO alias Wondo pemegang senjata air softgun, dan BA.
Kemudian, TO berperan sebagai pemantau situasi di lokasi kejadian, MS bertugas menjemput pelaku SO alias Wondo dan BA. Pelaku HN sebagai tukang gambar lokasi perampokan dan menunggu di mobil.
Sedangkan wanita berinisial SR alias Ayu, yang merupakan pacar dari pelaku MS, bertugas sebagai menjemput pelaku SO alias Wondo, TO dan BA.
"Para pelaku melakukan perampokan saat korban, Rukun dan Saten, hendak menutup warungnya pada Senin (3/2/2025)," ujar Anom.
Ketika hendak menutup warung, datang tiga orang laki-laki, dan dua di antaranya masuk ke dalam warung. Pelaku yang memegang senjata api softgun, melepaskan tembakan tiga kali ke arah istri korban. Beruntung istri korban tidak kena tembak.
Setelah itu, pelaku menembak ke arah kaki korban sebanyak dua kali, lalu mendorong korban ke tempat penyimpanan bensin.
"Pelaku juga menodongkan senjata ke arah kanan kening pelapor (Rukun) dan mencekik leher pelapor dari arah belakang," kata Anom.
Kemudian, pelaku berteriak meminta tas korban. Karena takut dan terancam, korban menyerahkan tas berisi uang Rp 50 juta, yang mana uang itu untuk usaha BRI Link.
Selain uang, di dalam tas ada juga mesin ATM BRI Link dan 11 buah ATM. Para pelaku membawa kabur uang korban. Atas kejadian itu, korban melaporkan ke Polsek Bangko.
Berdasarkan hasil penyelidikan, petugas menangkap enam orang pelaku.
Anom bilang, pelaku ada yang ditangkap di Rohil, Sumut dan Pekanbaru.
Para pelaku sudah membagi uang hasil merampok. Ada yang mendapat Rp 7 juta, dan Rp 8 juta. Sementara pelaku wanita hanya mendapat Rp 2 juta.
Para pelaku telah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan di Mapolres Rohil," tambah Anom.
Sebagaimana diberitakan, aksi perampokan terjadi di warung harian sekaligus BRI Link, di pinggir jalan lintas Riau-Sumatera Utara di Kecamatan Bangko Pusako, Kabupaten Rohil, Senin (3/2/2025)
Aksi perampokan itu terekam kamera CCTV. Terlihat pelaku memaksa pemilik warung menyerahkan uang.
Bahkan, pelaku sempat melepaskan tembakan senjata diduga senjata api ke arah korban.(*)
0 Komentar