Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) bertujuan untuk meningkatkan kesehatan anak, meningkatkan mutu pendidikan dan peningkatan perilaku hidup bersih dan sehat. Kesuksesan dan keberhasilan dari pembinaan dan pengembangan Usaha Kesehatan Sekolah/Madrasah (UKS/M) dapat dilihat dari perilaku yang tercermin pada peserta didik yang menjadi sasaran utama dalam mewujudkan perilaku hidup bersih dan sehat sehingga dapat menjadi budaya yang dibiasakan dikeseharian. Berdasarkan Peraturan Bersama 4 Kementerian yaitu Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Kementerian Kesehatan, Kementerian Agama dan Kementerian Dalam Negeri Nomor 6/X/PB/2014; Nomor 73 Tahun 2014; Nomor 41 Tahun 2014 dan Nomor 81 Tahun 2014 dinyatakan bahwa membina, mengembangkan dan meningkatkan perilaku hidup bersih dan sehat kepada peserta didik dilaksanakan secara terencana dan bertanggung jawab melalui kegiatan ekstrakurikuler (1). Salah satu ekstrakurikuler yaitu usaha kesehatan sekolah.
Tujuan yang diharapkan pada kegiatan ini
1. Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan siswa menjadi kader kesehatan dalam pelayanan kesehatan dasar di Madrasah.
2. Mengoptimalkan manajemen pengelolaan UKS/M dan peran serta fungsi Tim Pelaksana UKS/M dengan memberikan pelatihan sehingga nanti dapat menjalankan tugas dan fungsi.
3. Tersedianya ruangan serta sarana dan prasarana fasilitas pendukung kegiatan UKS/M yang dapat dimanfaatkan untuk pelayanan kesehatan dasar di Madrasah.
4. Meningkatkan pengetahuan dan keterampilan siswa dalam upaya promotif dan preventif dalam membuat media edukasi berupa audiovisual yang lebih menarik dan mudah dipahami oleh siswa.
5. Tersedianya pengembangan boneka pertolongan pertama untuk media simulasi pertolongan pertama.
Tim pengabdian kepada Masyarakat terdiri dari Ibu Ns. Rifka Putri Andayani, M.Kep., Sp.Kep.An (Ketua Tim) yang beranggotakan Ibu Ises Reni, SKp., M.Kep dan melibatkan alumni Prodi D III Keperawatan serta mahasiswa Universitas Mercubaktijaya. Kegiatan berjalan selama 1 bulan yang dilaksanakan pada setiap hari Jumat. Kegiatan dilakukan dengan cara klasikal dan demonstrasi langsung oleh tim pengabdi kepada siswa secara langsung.
Kegiatan yang dilakukan oleh tim juga sejalan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Padang tahun 2019-2024. Pendidikan berkualitas di Kota Padang adalah pendidikan karakter yang berorientasi pada penguatan kepribadian, bermoral dan beriman. Pendidikan karakter dikembangkan melalui tiga jenis pendidikan yaitu pendidikan formal, non formal dan informal. Salah satu inovasi yang dilakukan oleh tim pengabdi yaitu berupa demonstrasi dengan menggunakan boneka dalam pemberian bantuan hidup dasar dan konsep terkait Usaha Kesehatan Sekolah. Kegiatan ini merupakan lanjutan dari kegiatan yang dilakukan oleh Tim pengabdi sebelumnya yaitu terkait masalah psikososial dan masalah kesehatan dengan persiapan pemberian pertolongan pertama (Ausrianti & Andayani, 2022) dan lanjutan dari pembinaan terhadap Palang Merah Remaja di MTsN 5 Kota Padang. (Andayani dkk., 2024).
0 Komentar