PADANG|Ketua Umum Partai Ummat, Dr. Ing. H. Ridho Rahmadi, S.Kom., M.Sc. yang akrab disapa Ridho menantu Amin Rais Tokoh Reformasi itu melaksanakan subuh mubarakah di Masjid Mesjid Raya AT Taqwa Kurao Pagang Kecamatan Nanggalo Kota Padang, Jumat (08/12/2023).
Kegiatan subuh mubarakah tersebut diawali dengan shalat subuh berjamaah, dilanjutkan tausiyah oleh Ketua Umum Partai Ummat, Ridho Rahmadi
Dalam tausiyahnya, Ridho Rahmadi mengingatkan tentang Kedaulatan digital juga bisa dimaknai sebagai kemampuan negara dan warganya untuk memiliki kontrol dan kemandirian atas data dan aktivitas mereka di dunia digital, Perjuangan menegakkan kedaulatan digital adalah upaya untuk mengendalikan data, software, standar dan protokol, proses, hardware, layanan, dan infrastruktur digital.,” tuturnya.
Lebih Lanjut Ridho Rahmadi Menyinggung tentang kemandirian digital, suatu negara akan terus bergantung, bahkan akan dikuasai OLEH pihak lain atau yang dikenal dengan istilah technopolar.
“Bayangkan jika technopolar menghentikan akses internet atau infrastruktur digital yang dibangunnya di Indonesia. Seluruh kegiatan akan lumpuh. Mereka juga bisa menguasai data masyarakat Indonesia,” kata dia.
Ridho menambahkan, pada dasarnya, kedaulatan digital bukan semata melindungi masyarakat Indonesia dari ancaman pihak luar.
Lebih dari itu, kedaulatan digital juga bisa menjadi kunci untuk menjaga moralitas dan integritas masyarakat di dunia internet. Ridho tak memungkiri bahwa digitalisasi memberi banyak manfaat positif bagi masyarakat.
Di sisi lain, digitalisasi juga membawa pengaruh buruk. “Digitalisasi membuat norma sosial cepat memudar.
Lihat saja bagaimana pornografi dan judi online bisa berkembang begitu deras di internet,” ujar Ridho. Dengan kedaulatan digital, lanjut dia, negara bisa mengontrol penuh hal-hal yang beredar di dunia maya.
Ridho mengatakan, guna mendukung hal tersebut, seluruh pemangku kepentingan (stakeholder) harus berkolaborasi. “Pemerintah dan legislator, misalnya, bisa menciptakan regulasi yang utuh serta terintegrasi mengenai kehidupan digital, termasuk kedaulatan dan keamanan digital,” tutur Ridho.
Sementara itu, masyarakat juga perlu menumbuhkan kesadaran digital dari lingkup terkecil, yakni keluarga. Dengan literasi digital yang baik, masyarakat dapat menjaga keamanan data pribadi dan melindungi diri dari paparan konten negatif di internet.
Ridho melanjutkan, kedaulatan digital juga menjadi strategi Partai Ummat untuk membangun kesadaran politik di kalangan generasi muda.
Generasi muda, ujar Ridho, mendominasi populasi penduduk Indonesia saat ini. Sementara, digitalisasi juga lekat dengan kehidupan mereka sehari-hari.
“Lewat isu kedaulatan digital, kami berharap, generasi muda bisa lebih peduli terhadap politik. Tak dapat dimungkiri bahwa politik merupakan cara untuk membangun negara, termasuk membangun kedaulatan digital di negeri ini,” imbuh Ridho.
Turut hadir pada kesempatan tersebut Ketua pengurus Mesjid At Taqwa Kurao Pagang Kecamatan Nanggalo kota Padang, Calon Calon Anggora DPRD dari Partai Ummat,Dapil Padang 6 ( Nanggalo,Padang Utara dan Padang Barat ) Diantaranya Ahmad Taufik, Irvan Kudus, Zulfiandri, Yulina Irianti dan Zulfitriawati. Dan juga di hadiri oleh Calon Anggota DPRD Sumatera Barat 2024,Firman (wanipin) , Dapil Sumbar 1,meliputi 11kecamatan di kota Padang dengan nomor urut 7.(*)
0 Komentar