MAMUJU|Telah terjadi kecelakaan maut di Kabupaten Mamuju Tengah, Sulawesi Barat, Minggu (1/9/2024).
Mobil Pickup Grandmax mengalami kecelakaan tunggal yakni masuk jurang puluhan meter.
Akibat dari insiden kecelakaan itu satu orang dilaporkan meninggal dunia.
Kecelakaan itu terjadi persisnya di penurunan jalan Saluadak (Tobadak 7) - Mahahe (Tobadak 2), Kecamatan Tobadak.
Mobil yang mengangkut ibu-ibu majelis taklim tersebut berpenumpang 18 orang. Menurut informasi dari kepolisian ada 15 orang dewasa dan 3 anak dibawah umur.
Berdasarkan informasi dilansir dari Tribun-Sulbar hingga pukul 19:28 WITA Minggu (1/9/2024), atas insiden tersebut, satu orang meninggal dunia dan 13 diantaranya dirawat di RSUD dan Puskesmas.
Dengan rincian, lima di Puskesmas Mahahe dan sembilan di RSUD Mamuju Tengah. Adapun empat lainnya hanya mengalami benturan ringan sehingga tidak dirawat.
"Sudah sembilan korban dirujuk ke RSUD Mamuju Tengah dari Puskesmas Mahahe, 8 orang dewasa dan satu anak kecil," ujar salah seorang Petugas Kesehatan yang tak ingin disebutkan namanya.
Namun, dari kesembilan korban yang dirujuk ke RSUD Mamuju Tengah, satu memilih untuk pulang.
"Jadi, hingga malam ini ada delapan orang yang dirawat disini (RSUD Mamuju Tengah)," jelasnya.
Ia juga menyampaikan, dua korban mengalami luka parah dan aka dirujuk ke Mamuju.
Sementara itu, Kepala Desa Saluadak Ardi Priyanto ditemui Tribun-Sulbar.com di RSUD Mamuju Tengah, Minggu (1/9/2024) malam, membenarkan bahwa warganya mengalami kecelakaan.
"Iya dek, 9 orang dirawat disini (RSUD) dan 5 orang di Puskesmas Mahahe," ujarnya.
Ia juga membenarkan bahwa, dua orang warganya akan di rujuk ke Rumah Sakit Mamuju.
"Karena mengalami patah tulang, dua warga saya akan dirujuk ke Mamuju," jelasnya.
Sumber: TRIBUNMANADO.CO.ID
0 Komentar