MENTAWAI|Wakil Bupati Kepulauan Mentawai, Jakop Saguruk secara resmi membuka kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) dalam rangka penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Kepulauan Mentawai Tahun 2025 - 2029. kegiatan ini dilaksanakan di Aula Bappeda, Selasa, (27/5/2025).
Acara ini dibuka dengan semangat kolaborasi dan dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan, mulai dari Ketua DPRD, Forkopimda, para Kepala Perangkat Daerah, Camat, Kepala Desa, hingga elemen masyarakat seperti organisasi masyarakat, tokoh agama, akademisi, Forum Anak, dan insan pers.
Dalam sambutannya, Wakil Bupati Jakop menegaskan bahwa RPJMD tidak boleh hanya menjadi tumpukan dokumen administratif. Ia mengajak seluruh pihak untuk menjadikan Musrenbang ini sebagai momentum transformasi nyata.
“Kita tidak bisa lagi bekerja dengan cara lama. Saatnya beralih ke pola kerja yang lebih progresif—kerja keras, kerja cerdas, kerja cepat, dan kerja tepat,” tegasnya.
Beliau juga menekankan pentingnya partisipasi semua lapisan masyarakat, terutama generasi muda, pelaku usaha, perempuan, dan kelompok rentan. “Kemajuan daerah bukan hasil kerja satu dua orang, tapi buah dari kebersamaan dan sinergi,” tambahnya.
Mengangkat visi “Terwujudnya Kepulauan Mentawai Maju, Berdaya Saing dan Sejahtera”, RPJMD 2025–2029 dirancang untuk menjawab tantangan daerah dengan delapan misi utama yang mencakup pembangunan manusia, transformasi ekonomi, infrastruktur, lingkungan, hingga tata kelola birokrasi yang responsif dan inovatif.
Acara ditutup dengan penandatanganan Berita Acara Kesepakatan Bersama. Dalam sambutan penutupnya, Wakil Bupati menyampaikan harapan besar agar semangat kolaborasi ini terus terjaga.
“Musrenbang ini adalah simbol komitmen kita semua, dari tokoh adat hingga pemuda, dari desa hingga pusat. Mari bersama-sama menulis babak baru pembangunan Mentawai dengan kerja nyata, demi masa depan yang lebih cerah,” ujarnya penuh harap. (*/yy,bm)
0 Komentar